Inayah, gadis berusia 16 tahun asal Palembang, rela
mengunjungi kampung-kampung yang jaraknya cukup jauh dengan tempat tinggalnya.
Hal itu dilakukannya demi menghafal Al Quran.
"Akhirnya Inayah bawa motor sendiri. Ngajinya habis
maghrib. Karena jauh saya berangkat pukul 16.30 WIB. Pulang habis Isya sampai
rumah pukul 23.00 WIB," ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu
(28/4/2018).
Ia mengaku tak jarang mendapatkan teguran guru ngaji
karena terlambat. Ayahnya juga sempat meminta untuk berhenti mengaji karena
jarak yang jauh membuatnya tak sanggup mengantar dan menjemput. Inayah akhirnya
mengendarai motor sendiri.
"Takut banget sebetulnya. Kalau malam melewati
kuburan China. Tapi Inayah benar-benar ingin hafal Quran untuk mengubah dan
menaikkan derajat keluarga," ujarnya.
Ia bercerita alasan ingin menghafal Al Quran karena
menilai keluarganya yang jauh dari agama. Ayahnya tak pernah salat dan puasa,
sementara sejak lahir hingga usia 6 tahun ia tak pernah bertemu ibunya. Sang
ibu diketahui menjadi TKW di Kuwait.
"Inayah baru kenal ibu pas umur 6 tahun. Ibu pulang
dari Kuwait. Waktu itu sama sekali enggak kenal itu siapa terus dikasih tahu
sama tante ternyata itu ibu Inayah," tuturnya.
Namun semenjak menghafal Al Quran, ia menuturkan keadaan
keluarganya menjadi lebih baik. Sang ayah yang tak pernah puasa kini telah
mulai sadar meski masih tahap belajar.
"Sejak Inayah kenal Al Quran, semuanya berubah.
Alhamdulillah, ayah juga sekarang sudah puasa walaupun puasanya cuma full pas
hari pertama dan terakhir Ramadan. Ayah udah ngerasa malu karena adik-adik
puasanya semua full," imbuhnya.
Kini, Inayah adalah salah satu dari 11 santriwati
Pesantren Takhassus Daarul Quran Bangun Reksa, Ciledug, Tangerang. Hafalannya
sudah 8 juz. Ia mengaku tak akan pulang ke Palembang jika belum hafal 30 juz.
Inayah punya cita-cita sekolah di Mesir dan membangun pesantren di sejumlah negara.
Pesantren Takhassus Daarul Quran adalah lembaga yang
mencetak generasi muda untuk menghafal Quran, sekaligus pengkaderan calon-calon
pemimpin berlandaskan Al Quran.
Inayah juga memutuskan untuk memakai bercadar. Ia mengaku
ingin hijrah setelah sempat berpenampilan tomboy.
"Saya dulu tomboy pakai celana Levi's, suka nggak
bisa menahan suara. Jadi biar saya malu sama cadar. Ibu juga sekarang sudah
berjilbab sejak Inayah menutup aurat," pungkasnya.
(Sumber: https://news.detik.com)
0 komentar:
Posting Komentar